Bangkalan, 7 Desember 2025 — Kegiatan turnamen tenis meja antar guru se-Jawa Timur yang digelar pada Selasa, 7 Desember 2025 di Bangkalan berhasil berlangsung meriah dan sukses. Sebanyak 64 atlet tenis meja dari berbagai kabupaten/kota yang mewakili lembaga sekolah masing-masing berpartisipasi dalam ajang bergengsi yang diselenggarakan oleh PTMSI Kabupaten Bangkalan bekerja sama dengan berbagai sponsor.
Pertandingan berjalan kompetitif sejak babak penyisihan hingga final. Para peserta menunjukkan sportivitas tinggi sekaligus keterampilan teknik yang memukau. Pada akhir turnamen, Nur Holis, guru dari Larangan Dalam 2 Pamekasan, keluar sebagai Juara 1. Posisi Juara 2 diraih oleh Tommy, guru dari SDN Brambang 2 Pamekasan, sementara Juara 3 ditempati oleh dua peserta yakni Bapak Muhaeri, guru SMK Negeri 3 Tuban, dan Khusnul Yakin, guru SMK Negeri 2 Bangkalan.
Ketua Umum PTMSI Kabupaten Bangkalan, dr. Prima Nugroho, menyampaikan apresiasi mendalam atas antusiasme peserta dan keberhasilan penyelenggaraan turnamen ini. Ia menegaskan bahwa kegiatan seperti ini bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga wahana memperkuat silaturahmi antar guru se-Jawa Timur. “Kami sangat mensupport penuh kegiatan ini demi keberlangsungan silaturahmi antar guru. Semoga tahun depan dapat diikuti peserta yang lebih banyak dari seluruh kabupaten/kota,” ujarnya.
Penyerahan hadiah dilakukan langsung oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bangkalan, H. Ahmad Rahadian Hamid, yang mengungkapkan kebanggaannya atas terselenggaranya turnamen tersebut. Ia berharap kegiatan positif seperti ini terus berlanjut karena mampu menumbuhkan semangat kebersamaan sekaligus meningkatkan kualitas guru dalam bidang non-akademik.
Sementara itu, perwakilan panitia Sunarto menyampaikan bahwa turnamen ini diharapkan dapat menjadi agenda rutin antar guru se-Jawa Timur untuk meningkatkan kemampuan sekaligus mempererat hubungan antarlembaga pendidikan. Senada dengan itu, peserta dari Kecamatan Burneh, Suraji, menegaskan bahwa nilai utama dari kegiatan ini bukan hanya peningkatan keterampilan bermain, tetapi juga tumbuhnya kekuatan kolaborasi dan komunikasi antar guru dalam rangka mendorong perbaikan pendidikan di Jawa Timur. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, khususnya PTMSI Bangkalan, atas penyelenggaraan yang dinilai sangat baik.
Turnamen yang berlangsung penuh keceriaan ini meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta. Banyak guru berharap kegiatan serupa dapat dilaksanakan lebih sering sehingga semangat sportivitas, kebersamaan, dan profesionalisme antar guru semakin tumbuh dan menguat di masa mendatang.
